Kompor gas sejatinya menjadi salah satu barang yang rentan mengalami sejumlah kerusakan. Terlebih jika kompor yang dimiliki adalah kompor tanam, maka melakukan service kompor gas tanam adalah hal penting yang harus dilakukan secara khusus karena penempatannya yang cukup susah dijangkau.
Mengenali Masalah Sebelum Service Kompor Gas Tanam
Kompor gas, terutama yang model tanam memang cukup rentan mengalami kerusakan baik di bagian luar maupun dalam. Ada baiknya jika Anda mengenali beberapa kerusakan berikut yang seringkali terjadi sehingga bisa tahu bagaimana perbaikan yang seharusnya dilakukan.
1. Api kompor semakin mengecil
Sewaktu awal membeli kompor gas, api tentu akan mudah menyala ketika knob kita putar. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, api kompor bisa saja makin mengecil meskipun knob tersebut sudah diputar ke arah yang lebih kiri. Salah satu penyebabnya adalah kerak yang menyumbat corong api atau burner.
Sumbatan ini tentu akan membuat penyaluran api menjadi terhambat. Jika dibiarkan terus menerus, kerak dan sumbatan akan semakin tebal sehingga dapat mengganggu pengoperasian kompor gas tersebut. Selain dibersihkan, Anda juga dapat segera menghubungi service kompor gas tanam terdekat.
2. Api tidak menyala padahal gas masih banyak
Masalah lain yang juga bisa dialami adalah api yang tidak menyala secara maksimal meskipun Anda baru saja membeli tabung gas penuh. Biasanya, hal ini ditandai dengan beberapa kali putaran knob untuk menyalakan api, namun lama kelamaan api tidak menyala seperti biasa.
Pemantik kompor gas yang tidak menyala ini dapat disebabkan oleh beberapa hal, mulai dari kabel yang terlepas, posisi pemantik yang kurang pas, bahkan adanya sumbatan atau kotoran pada ujung pemantik api tersebut. Selain diperbaiki sendiri, Anda juga dapat menghubungi service center sesuai merk kompor Anda, seperti misalnya service kompor gas tanam Rinnai.
Baca Juga: Cara Service Kompor Gas yang Susah Dinyalakan
3. Api yang berwarna merah
Api yang normal pada kompor gas umumnya berwarna biru. Jika api tersebut berwarna kuning gelap hingga merah, tentu ada masalah tersendiri yang berefek menyebabkan bagian bawah panci atau wajan menjadi mudah hitam. Bahkan, warna hitam tersebut menebal dan rontok menjadi serpihan arang.
Oleh karena itu, perlu dicek kembali apakah ada salah satu sisi tungku yang mengeluarkan api merah atau tidak. Hal ini juga dapat terjadi karena adanya kotoran pada sejumlah komponen kompor gas tersebut sehingga perlu dibersihkan secara rutin hingga melakukan service kompor gas tanam freestanding oven secara berkala.
Melakukan Service Kompor Gas Tanam
Apabila kompor tanam Anda mengalami kerusakan atau tidak berfungsi normal, ada baiknya jika segera menghubungi pihak service center atau teknisi yang khusus membuka jasa perbaikan kompor tanam.
Tentunya, tiap teknisi akan melakukan perbaikan sesuai kondisi kompor dan tipe kerusakannya. Sampaikan keluhan tersebut secara detail dan teknisi akan dapat melakukan tugasnya. Pastikan juga dari segi biaya masih terjangkau dengan kualitas perbaikan yang baik.
Demikian beberapa tips yang bisa dilakukan sebelum memutuskan untuk service kompor gas tanam, mulai dari mengenali masalah yang sering timbul hingga bagaimana memilih tempat service terbaik. Nah, jika kesulitan memilih tempat perbaikan kompor tanam, Anda dapat menggunakan jasa Suwun.co.id.Akses Suwun.co.id dari website atau aplikasi, dan temukan jasa perbaikan sesuai yang Anda butuhkan. Untuk mendapat fitur dan pilihan terbaik, segera download aplikasi Suwun di Play Store atau App Store!