Pagar rumah menjadi salah satu yang perlu diperhatikan. Selain demi keamanan, pagar rumah ini juga harus diperhatikan untuk keindahan bagian luar ruangan hunian Anda. Oleh karena itu, perlu diperhatikan konsep pagar rumah yang diinginkan, salah satunya desain pagar rumah tertutup.
Mengapa Memilih Desain Pagar Rumah Tertutup?
Desain pagar yang tertutup menjadi salah satu desain yang bisa Anda coba gunakan. Lalu, mengapa harus memilih desain pagar yang tertutup? Salah satu alasannya yaitu dalam hal keamanan. Keamanan rumah dengan pagar tertutup lebih meningkat.
Sehingga menjadi salah satu alasan mengapa Anda bisa menggunakan konsep pagar ini. Selain itu, rumah bisa terlihat lebih gagah dan megah karena pagar yang tertutup.
8 Desain Pagar Rumah Tertutup
Berikut ini merupakan beberapa inspirasi desain pagar rumah tertutup yang bisa coba Anda gunakan pada hunian Anda.
- Pagar rumah tertutup sempurna
Pagar rumah yang tertutup sempurna ini bisa menjadi salah satu desain yang Anda pilih terutama bagi yang tidak menyukai lalu Lalang atau keramaian. Pagar yang tertutup dengan sempurna ini akan membantu dalam menjaga privasi dari penghuni rumah.
Pagar bisa diproyeksikan sebagai pintu masuk rumah yang sama dengan trotoar. Pintu masuk bisa dibuat lebih menjorok ke bagian dalam untuk dapat melindungi pintu rumah Anda.
- Pintu berkisi
Rekomendasi selanjutnya yaitu ada pagar rumah dengan pintu berkisi. Ada banyak rumah dengan konsep ini yaitu terdapat garasi dengan pagar dan di sampingnya terdapat pintu untuk masuk ke dalam rumah.
Pintu kisi tersebut bisa dibuat transparan sehingga bisa tetap terkesan modern tetapi memiliki privasi penuh. Ketebalan dinding serta penggunaan cat berwarna cerah bisa membuat terlihat lebih menyatu dengan bangunan rumah.
Baca juga: Desain Pagar Minimalis Pagar Baja Ringan Sederhana
- Desain pagar ergonomis
Desain pagar rumah tertutup selanjutnya yaitu ada desain pagar dengan konsep ergonomis. Pagar ini dibuat secara ergonomis dengan bagian pintu serta jendela yang geometris.
Tentu saja akan tampak lebih elegan dengan cahaya yang bisa masuk lewat celah kaca atau lewat jendela pagar dengan privasi penghuni rumah yang tetap terjaga.
- Warna pada pagar penutup
Warna pada pagar penutup juga perlu diperhatikan untuk membuat pagar rumah seperti yang diinginkan. Permainan pada warna, volume dan juga permainan desain ini perlu dilakukan pembagian elemen yang sesuai. Akses untuk pejalan kaki bisa dipersempit dari trotoar.
Jalan untuk ke bagian rumah bisa dijadikan sebagai tempat parkir kendaraan. Jendela yang ada di bagian atas serta pintu di bagian bawahnya dilindungi kisi yang akan membuat cahaya bisa tetap masuk dengan privasi yang masih terjaga.
- Pagar dengan ketebalan yang sama seperti dinding
Contoh desain pagar rumah tertutup selanjutnya yaitu pagar dengan ketebalan yang sama seperti ketebalan dinding rumah Anda. Pagar rumah dengan konsep seperti ini akan membantu untuk menjaga privasi rumah lebih baik.
Bagian teras lantainya bisa dibuat lebih tinggi tanpa menggunakan kaca jendela dan juga pintu. Pagar bisa dibuat dengan model tarikan ke bawah yang berfungsi sebagai pintu garasi dan juga digunakan untuk akses pejalan kaki.
Jika Anda masih merasa bingung untuk memilih desain pagar rumah tertutup maka bisa melalui jasa di website Suwun.co.id. Ada begitu banyak penyedia jasa seperti jasa pemasangan pagar, jasa pembuatan pagar, jasa desain interior dan jasa-jasa lain yang bisa Anda gunakan untuk membantu menyelesaikan apapun permasalahan yang dimiliki.
Selain memiliki website, Suwun juga tersedia dalam bentuk aplikasi Suwun yang bisa diakses melalui ponsel pintar Anda. Anda bisa mendapatkan jasa pembuatan pagar dengan mudah.